Dari pojok nusantara untuk Indonesia

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Bupati Lembata Canangkan Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut 2025 di Pesisir Lewoleba

Kegiatan ini menjadi bagian dari program nasional yang dicanangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sejak tahun 2018, dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan laut serta melestarikan ekosistem pesisir.

Admin
Rabu, 08 Oktober 2025 | 19:22:16 WIB
Dok. Dinas Kominfo

Lembata, Pojoknesia.com – Bupati Lembata, Petrus Kanisius Tuaq, S.P, bersama Wakil Bupati, H. Muhammad Nasir, S.Sos, menghadiri kegiatan Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut (BCL) Tahun 2025 yang dipusatkan di pesisir Pantai TPI hingga Wangatoa, Kelurahan Selandoro, Kota Lewoleba, Selasa (7/10/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari program nasional yang dicanangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sejak tahun 2018, dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan laut serta melestarikan ekosistem pesisir.

Bupati Kanis Tuaq menegaskan bahwa Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut merupakan momentum tepat untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga kelestarian laut dan sumber daya pesisir.

“Hari ini kita mencanangkan Gerakan Bulan Cinta Laut, yang telah dideklarasikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan sejak 2018. Gerakan ini adalah ajakan untuk kita semua agar terus menjaga laut tetap lestari bagi generasi yang akan datang,” ujar Bupati Kanis.

Ia menjelaskan, gerakan ini tidak hanya sebatas kegiatan seremonial, tetapi juga mencakup aksi nyata, seperti pembersihan pantai dan laut, penanaman mangrove, serta pelestarian terumbu karang. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong kolaborasi lintas sektor untuk mendukung konservasi laut di Kabupaten Lembata.

Bupati Kanis juga mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif menjaga kebersihan lingkungan pesisir dengan tidak membuang sampah sembarangan.

“Mari kita mulai dari hal kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya, menanam bakau, serta menjaga ekosistem laut dengan merawat terumbu karang,” imbaunya.

Ia menekankan bahwa sampah laut membawa dampak buruk jangka panjang terhadap kehidupan generasi mendatang. Oleh karena itu, dirinya mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bank sampah di daerah Waikomo sebagai solusi pengelolaan sampah yang bernilai ekonomi.

“Daripada bapak dan mama buang sampah ke laut yang hanya merusak biota laut, lebih baik antar ke Waikomo supaya ditimbang dan bisa menghasilkan uang sesuai jenis sampahnya,” pesan Bupati Kanis.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa peran pemerintah daerah sangat penting dalam mengedukasi masyarakat agar pengelolaan sampah dimulai dari rumah tangga dan lingkungan sekitar. Menurutnya, laut dan pesisir memiliki potensi besar sebagai pemicu pertumbuhan ekonomi daerah, sehingga pengelolaan berkelanjutan menjadi salah satu fokus dalam visi dan misi pemerintahannya bersama Wakil Bupati Nasir.

Kegiatan Bulan Cinta Laut ini turut dihadiri oleh para pimpinan OPD, tokoh masyarakat, serta warga pesisir TPI hingga Selandoro. Antusias masyarakat sangat tinggi, terbukti dengan sampah yang berhasil dikumpulkan mencapai 15 ton selama kegiatan berlangsung.***


Bagikan

Berita Terkini

KPOTI Siap Gelar Munas II dan Festival Indonesia Bermain di Jakarta, NTT Menyatakan Kesediaan Hadir

Salah satu olaraga tradisional di kampung adat Lewuhala Lembata yang selalu diwariskan setiap tahun saat Pesta Kacang. O

| Rabu, 15 Oktober 2025
Rayakan HUT Otda ke-26, Pemda Lembata Siap Tampilkan Inovasi Kearifan Lokal

Ia secara jujur mengakui adanya keterbatasan anggaran, namun menegaskan bahwa situasi ini justru memicu inovasi otentik,

| Jumat, 10 Oktober 2025
Bupati Kanis Resmi Tutup Festival Lamaholot 2025: Spirit Mempertahankan Budaya Leluhur

Bupati Kanis menegaskan bahwa Festival Lamaholot bukan sekadar ajang hiburan, tetapi juga sarana mempertegas jati diri m

| Sabtu, 11 Oktober 2025
Gebyar Titi Jagung Lembata: Bukan Sekadar Lomba, Tapi Panggilan Jiwa untuk Bangun Daerah!

Di balik keseruan lomba, tersembunyi filosofi titi jagung yang kaya makna bagi masyarakat Lamaholot. Tradisi ini adalah

| Minggu, 12 Oktober 2025
Lapas Lembata, Sulap Lahan Tidur Jadi Lumbung Pangan

Perluasan lahan produksi tersebut menjawab program Pemberdayaan dan ketahanan pangan, swasembada pangan serta 13 program

| Selasa, 14 Oktober 2025
Jaringan Muro Lembata Terbentuk, Ikhtiar Anak Muda Merawat Ekosistem Laut

Ia berharap, kegiatan berkaitan dengan pemafaaatan laut dan pesisir dapat dilakukan sesuai rencana program jejaring Muro

| Rabu, 15 Oktober 2025
Tradisi Memasak Dengan Panas Bumi, Atakore Jadi Magnet Wisata di Lembata

Wakil Bupati Nasir mengajak seluruh masyarakat untuk aktif merevitalisasi budaya Lamaholot dalam berbagai bentuk, dari t

| Kamis, 09 Oktober 2025
Indeks Berita

Poling

Pemerintah berencana mengkombinasikan iuran BPJS Kesehatan dengan asuransi swasta bagi keluarga mampu. Apakah Anda setuju kelas khusus BPJS Kesehatan

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 PojokNesia
Allright Reserved
CONTACT US Lewoleba
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281353967028
POJOKNESIA
Viewers Now: 3