Dari pojok nusantara untuk Indonesia

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


PT Tigate Trees Indonesia Tinjau Lahan, Bupati Lembata Dorong Kerja Sama Perkebunan Mente Berbasis Teknologi

Pengembangan tanaman mente dengan sistem okulasi (sambung pucuk) di Kabupaten Lembata merupakan yang pertama kali diterapkan.

Admin
Rabu, 17 Desember 2025 | 14:14:06 WIB
Dok. Prokopim Setda Lembata

Lembata, Pojoknesia.com - Menindaklanjuti kunjungan kerja Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq, S.P, ke PT Tigate Trees Indonesia di Kabupaten Flores Timur pada 16 September 2025 lalu, perusahaan tersebut melakukan kunjungan balasan ke Kabupaten Lembata, Selasa, 16 Desember 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kesiapan lahan serta menjajaki peluang kerja sama pengembangan perkebunan, yang dipusatkan di Dusun Watanglolong.


Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq, S.P, didampingi pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, turun langsung ke lokasi peninjauan sebagai bentuk dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Lembata terhadap masuknya investasi sektor perkebunan berbasis teknologi di daerah tersebut.

Dalam kesempatan itu, perwakilan PT Tigate Trees Indonesia, Anis Bru, menjelaskan bahwa pengembangan tanaman mente dengan sistem okulasi (sambung pucuk) di Kabupaten Lembata merupakan yang pertama kali diterapkan. Ia memaparkan pengalaman perusahaan dalam mengembangkan perkebunan mente di Flores Timur serta dampak positif yang telah dirasakan masyarakat setempat.

“Bibit mente yang kami tanam merupakan hasil seleksi yang sangat ketat. Dengan sistem vegetatif, umur panen menjadi lebih singkat. Tanaman sudah mulai berbunga dalam satu tahun, dan setelah dua tahun baru diizinkan berbuah penuh. Bahkan pada usia satu setengah tahun, tanaman sudah menunjukkan produksi yang sangat baik. Dari hasil pengamatan kami, kualitas tanah di Lembata justru lebih baik dibandingkan Flores Timur, sehingga peluang keberhasilannya sangat besar,” jelas Anis Bru.

Sebagai bentuk komitmen awal kerja sama, PT Tigate Trees Indonesia menyalurkan 340 bibit mente unggul untuk tahap awal pengembangan di Kabupaten Lembata.

Bupati Lembata menegaskan bahwa kehadiran PT Tigate Trees Indonesia membuka peluang besar bagi pengembangan ekonomi daerah. Menurutnya, potensi lahan serta kualitas tanah di Lembata merupakan modal utama dalam membangun sektor perkebunan yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.

“Ini adalah tantangan sekaligus peluang bagi kita. Jika dikelola dengan baik, maka bukan hanya bapak yang senang, tetapi mama juga senang. Artinya, kesejahteraan keluarga dan masyarakat Lembata akan meningkat,” tegas Bupati.

Selain peninjauan lahan perkebunan mente, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan rencana demonstrasi teknologi pertanian modern berupa penggunaan drone (UAV) untuk pemupukan tanaman pada lahan pertanian skala luas, khususnya jagung dan padi gogo. Teknologi ini dinilai efektif untuk melayani petani dengan luas lahan di atas satu hektare. Ke depan, Pemerintah Kabupaten Lembata melalui Dinas Pertanian mempertimbangkan pengadaan drone serupa untuk mendukung peningkatan produktivitas petani.

Dari aspek ketenagakerjaan dan ekonomi, PT Tigate Trees Indonesia, termasuk unit usahanya di Flores Timur, telah menyerap sekitar 250 tenaga kerja. Dengan rata-rata gaji sekitar Rp2.000.000 per bulan, perputaran ekonomi di tingkat desa dan kecamatan diperkirakan mencapai Rp500.000.000 per bulan. Dampak tersebut terlihat dari meningkatnya kesejahteraan masyarakat, kepemilikan kendaraan bermotor, serta perbaikan kualitas hunian warga.

Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Lembata dan PT Tigate Trees Indonesia diharapkan dapat membawa teknologi, sistem manajemen, serta pengalaman pengelolaan perkebunan dari Flores Timur ke Kabupaten Lembata. Kerja sama ini menjadi bagian dari upaya bersama dalam mengatasi kemiskinan dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan perkebunan berbasis teknologi tinggi dan efisiensi maksimal. ***


Bagikan

Berita Terkini

Penyeberangan Terganggu, Wabup Nasir Tinjau Kerusakan Dermaga Waijarang

Untuk menjaga pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Lembata mengalihkan sementara aktivitas embarkasi dan de

| Sabtu, 20 Desember 2025
Kecelakaan Tunggal di Lembata, Pengemudi Diduga Dipengaruhi Alkohol

Dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa. Namun, pengemudi mobil mengalami luka-luka dan langsung dilarikan

| Sabtu, 20 Desember 2025
Pameran Pembangunan HUT ke-67 NTT Digelar di Lembata, Libatkan 25 UMKM Lokal

Pameran UMKM ini merupakan salah satu upaya strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat, khususny

| Rabu, 17 Desember 2025
Bupati Buka Rapat Evaluasi Program Prioritas Nelayan–Tani–Ternak 2025 dan Rencana Kerja 2026

Bupati Lembata menegaskan bahwa rapat evaluasi ini memiliki makna yang sangat strategis. Evaluasi tidak hanya sekadar m

| Jumat, 19 Desember 2025
Pemkab Lembata dan Pengadilan Agama Lewoleba Teken MoU Penguatan Pelayanan Hukum dan Sosial

Penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq, S.P, dan Ketua Pengadilan Agama Lewoleba, Ulf

| Selasa, 16 Desember 2025
Pemkab Lembata Serahkan Lahan 9 Hektare ke Kemensos RI untuk Pembangunan Sekolah Rakyat

Penyerahan dilakukan dalam bentuk dokumen proposal beserta lampiran pendukung, sesuai arahan Wakil Menteri Sosial Republ

| Selasa, 16 Desember 2025
Ratusan Kepala Desa di Lembata Gelar Aksi Damai Tolak PMK 81/2025

Aksi tersebut sekaligus menjadi bentuk dukungan terhadap Aksi Desa Indonesia 2025 yang digelar secara nasional di Istana

| Selasa, 09 Desember 2025
Perkuat Pertanian, Bupati Tuaq Tinjau Klaster Jagung dan Hortikultura di Buyasuri–Omesuri

Bupati juga menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap kebutuhan dasar pengolahan lahan, mulai dari pembukaan

| Sabtu, 06 Desember 2025
Wabup Nasir Bersama Tim Kementerian PU Monitoring Proyek Jalan Inpres Rp24,785 Miliar di Lembata

Kehadiran langsung tim Kementerian PU merupakan peringatan penting bagi seluruh pelaksana di lapangan bahwa proyek tid

| Kamis, 18 Desember 2025
Reforma Agraria 2025 di Lembata Sukses, PTSL Rampungkan 1.350 Bidang Tanah

Dari total kuota baru setelah efisiensi Lembata mendapatkan target 1.150 bidang untuk PTSL, sedangkan Redistribusi Tanah

| Minggu, 14 Desember 2025
Indeks Berita

Poling

Pemerintah berencana mengkombinasikan iuran BPJS Kesehatan dengan asuransi swasta bagi keluarga mampu. Apakah Anda setuju kelas khusus BPJS Kesehatan

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 PojokNesia
Allright Reserved
CONTACT US Lewoleba
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281353967028
POJOKNESIA
Viewers Now: 3