Lembata– Publik Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur dikejutkan dengan informasi pengunduran diri salah satu kepala Dinas di Lembata. Kabar ini beredar disaat Bupati dan Wakil Bupati Lembata, Petrus Kanisius Tuaq dan Muhamad Nasir tiba di Kota Lewoleba, Selasa, 4 Maret 2025.
Pejabat eselon II yang mengundurkan diri dari jabatan Kepala Dinas ini adalah dr. Geril Huar Noning. Ia dikabarkan sudah mengirim surat pengunduran diri dari jabatan kepala dinas kesehatan kabupaten Lembata kepada Bupati dan Wakil Bupati Lembata, melalui Sekretaris Daerah.
Berbagai spekulasi bermunculan terkait alasan pengunduran diri dari dr. Geril dari kepala dinas kesehatan.
Salah seorang pejabat eselon II yang meminta namanya tidak disebut mengungkapkan dr. Geril mengundurkan diri diduga karena tidak mau bekerja dibawah tekanan tim sukses.
“Saya dengar ya begitu. dr. Geril todak mau bekerja di awal tekanan tim sukses. Apalagi dengan ancaman akan dicopot. Ya dari pada dicopot karena alasan politik lebih baik mengundurkan diri. Surat sudah dikirim ke sekda. Informasinya begitu”, bisik pejabat eselon II itu pada media di Kantor Bupati Lembata disela sela acara seremonial penjemputan Bupati dan Wakil Bupati Lembata, seperti yang dilansir media SuluhNusa.com
Ketika dikonfirmasi kebenarannya terkait informasi ini, dr. Geril Tak menjawab hingga berita diturunkan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali, kepada wartawan di Kantor Bupati Lembata usai seremonial membenarkan informasi pengunduran diri dr. Geril dari Kepala Dinas Kesehatan.
“Ya benar. Beliau mengundurkan diri. Beliau sudah sampaikan surat kepada kami tapi saya belum disposisi karena masih urus penjemputan Bupati dan wakil bupati”, ungkap sekda Tapobali.
Disinggung soal alasan pengunduran diri, sekda Tapobali tegas menyampaikan karena alasan kesehatan.
“Beliau mengundurkan diri karena alasan kesehatan”, ungkap Sekda Tapobali.
Pantauan media saat penjemputan Bupati dan Wakil Bupati Lembata arak arakan mobil dari Pelabuhan Lewoleba menuju ke Kantor Bupati Lembata terlihat banyak mobil ambulance dari semua puskesmas di Lembata ikut dalam pawai disaat kepala dinas kesehatan Lembata dikabarkan mengundurkan diri. ***