Dari pojok nusantara untuk Indonesia

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Penjabat Bupati Lembata Resmi Buka Sosialisasi dan Pembentukan Forum PUSPA

Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak ini masih sangat tinggi jika dibandingkan dengan data tahun 2021 hingga 2023. Ini membuktikan bahwa indeks kesetaraan gender dan pemberdayaan gender kita masih jauh dari harapan.

Paul Matarau
Senin, 18 November 2024 | 13:09:51 WIB
Pj Bupati Paskalis Tapi Bali, saat membuka kegiatan sosialisasi Puspa

Lembata - Penjabat (Pj) Bupati Lembata, Paskalis Ola Tapo Bali, A.P., M.T., membuka secara resmi kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) yang dilaksanakan di Aula Ankara, Kelurahan Lewoleba Timur, pada Senin, (18/11/2024).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2PA) Kabupaten Lembata ini melibatkan berbagai pihak, termasuk organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan, LSM, lembaga profesi, serta media.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Paskalis Ola menekankan pentingnya peran serta aktif masyarakat dalam penyelenggaraan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. 

Menurutnya, urusan ini sangat kompleks dan tidak hanya bisa diselesaikan oleh pemerintah semata. Dibutuhkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, termasuk lembaga non-pemerintah, organisasi masyarakat, swasta, maupun individu, untuk menangani permasalahan yang terus berkembang terkait perempuan dan anak.

"Pemda dan masyarakat, dalam hal ini lembaga non-pemerintah, organisasi kemasyarakatan, serta pihak swasta, harus bersinergi dan berkolaborasi untuk menghadapi permasalahan - permasalahan perempuan dan anak yang terus berkembang," ujar Paskalis Ola.

Pj Bupati juga memaparkan data dari Dinas P2PA Kabupaten Lembata tahun 2023 yang menunjukkan kekerasan terhadap perempuan mencapai 82,1% atau 83 kasus, sementara kekerasan terhadap anak tercatat 44,55% atau 45 kasus. Selain itu, indeks ketimpangan gender di kabupaten ini tercatat sebesar 0,778, sedangkan indeks pemberdayaan gender sebesar 53,89%.

"Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak ini masih sangat tinggi jika dibandingkan dengan data tahun 2021 hingga 2023. Ini membuktikan bahwa indeks kesetaraan gender dan pemberdayaan gender kita masih jauh dari harapan," tutur Paskalis.

Untuk itu, lanjutnya, kolaborasi pentahelix sangat diperlukan untuk memerangi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Pj Bupati juga mengingatkan pentingnya menjaga generasi penerus, mengingat Indonesia akan menghadapi bonus demografi pada tahun 2045.

"Mari mulai dari sekarang kita menjaga anak-anak kita, agar Indonesia bisa meraih bonus demografi yang akan datang," harap Paskalis.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat jaringan kerjasama antara berbagai elemen masyarakat dalam upaya meningkatkan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kabupaten Lembata.


Bagikan

Berita Terkini

Vatikan Segera Umumkan Uskup Baru Larantuka, Gelombang Sukacita Menyentuh Lembata

Melalui surat resmi bernomor KL 440/V.1/XI/2025, tanggal 19 November 2025, Keuskupan Larantuka menyampaikan bahwa Sri Pa

| Rabu, 19 November 2025
Peringatan Hari Toleransi Internasional di Lembata: Momentum Perkuat Kerukunan

Berbagai perwakilan etnis, kelompok kategorial, dan utusan sekolah se-Kota Lewoleba turut ambil bagian, menciptakan pema

| Senin, 17 November 2025
Transformasi Bank NTT Dikebut: Direksi Baru Ditunjuk, Bupati Lembata Minta Perbaikan Kredit Produktif

Di bawah kepemimpinan Direktur Utama Charlie Paulus, formasi baru ini dibebani ekspektasi tinggi untuk melakukan transfo

| Kamis, 13 November 2025
Program NTT Mulai Berbuah, Cold Storage Ayam Beku Hasilkan PAD

Sejak awal kepemimpinannya, Bupati Kanis Tuaq telah menaruh harapan besar pada potensi ayam beku lokal sebagai penggerak

| Jumat, 14 November 2025
Lembata Siaga Bencana: Wabup Nasir Hadiri Apel Gabungan Tanggap Darurat

elaksanaan apel gabungan tersebut mendapat sambutan positif dari seluruh peserta dan pihak terkait. Kegiatan ini mencerm

| Rabu, 05 November 2025
Camat Teken Pakta Integritas, Bupati Kanis Tegaskan Camat Garda Depan Peningkatan PAD Lembata

Dari sembilan camat se-Kabupaten Lembata, tujuh di antaranya hadir dan menandatangani Pakta Integritas, yakni Camat Ile

| Rabu, 05 November 2025
Bupati Kanis Hadir di Seminar Keadilan Fiskal Nasional, Soroti Revitalisasi Prinsip Keberimbangan

Seminar ini menjadi wadah penting untuk membahas berbagai permasalahan, tantangan, dan peluang terkait kebijakan fiskal

| Jumat, 07 November 2025
Pacu Kemandirian Ekonomi: Bupati Kanis Serahkan Bantuan Sarana Prasarana untuk Nelayan

Komitmen ini diwujudkan melalui penyerahan bantuan sarana prasarana perikanan yang bernilai ratusan juta rupiah, menyasa

| Rabu, 05 November 2025
Indeks Berita

Poling

Pemerintah berencana mengkombinasikan iuran BPJS Kesehatan dengan asuransi swasta bagi keluarga mampu. Apakah Anda setuju kelas khusus BPJS Kesehatan

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 PojokNesia
Allright Reserved
CONTACT US Lewoleba
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281353967028
POJOKNESIA
Viewers Now: 5