Dari pojok nusantara untuk Indonesia

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Dies Natalis Emas SDI I Waikomo, Bupati Lembata Serukan Pelestarian Nilai dan Investasi Masa Depan

Merajut Kebersamaan Meningkatkan Mutu Pendidikan Dasar' ini menjadi momentum penting yang dihadiri berbagai pihak, menunjukkan dukungan kuat terhadap eksistensi dan mutu pendidikan di sekolah tersebut.

Paul Matarau
Minggu, 19 Oktober 2025 | 09:56:51 WIB
Dok. Prokopim Setda Lembata

​Lembata, Pojoknesia.com — Sekolah Dasar Inpres (SDI) I Waikomo merayakan Dies Natalis Emas ke-50 dengan penuh syukur dan semangat kebersamaan, ditandai dengan seremoni penanaman pohon mangga varietas harum manis oleh Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq, di halaman sekolah, Lewoleba, Sabtu 18 Oktober 2025.

​Puncak perayaan yang mengusung tema 'Merajut Kebersamaan Meningkatkan Mutu Pendidikan Dasar' ini menjadi momentum penting yang dihadiri berbagai pihak, menunjukkan dukungan kuat terhadap eksistensi dan mutu pendidikan di sekolah tersebut.

​Perayaan diawali dengan Ekaristi Kudus, dipimpin langsung oleh Deken Lembata, Romo Philipus Sinyo Da Gomez, Pr., didampingi Pastor Paroki St. Arnoldus Janssen Waikomo, Pater Joakim Ola Kleden, SVD.

​Dalam homilinya, Romo Deken Lembata, Sinyo Da Gomez, mengajak seluruh umat untuk bersyukur atas eksistensi SDI I Waikomo yang telah menghasilkan lulusan terbaik berkat kerja keras para pendiri, guru, pegawai, orang tua, dan komite. Ia menekankan pentingnya persatuan dan kebersamaan sebagai kunci memandang kemuliaan Allah.

​Kemeriahan perayaan juga terasa ketika tarian dan paduan suara dari anak-anak SD Inpres I Waikomo ditampilkan mewarnai suasana saat itu. 

Namun demikian, inti dari kegiatan ini adalah penanaman anakan pohon mangga varietas harum manis oleh Bupati Tuaq yang disebut oleh panitia sebagai Pohon Emas, sebagai simbol merajut kebersamaan dalam harmoni perayaan hari jadi emas sekolah.

​Bupati Lembata P. Kanisius Tuaq dalam sambutannya menyampaikan pesan kuat terkait perlunya menjaga dan merawat sekolah agar tetap eksis dan berkualitas. Ia menyoroti banyaknya alumni sekolah yang kini sukses dan menjadi pejabat, polisi, TNI, pastor, hingga pengusaha.

​"Jadi semakin lama sekolah ini seharusnya semakin bagus, mempertahankan dengan hal yang sudah kita peroleh," pesan Bupati, mengingatkan semua pihak untuk menjaga kualitas pendidikan yang telah terbangun.

​Secara khusus, Bupati juga menitikberatkan pada pentingnya persatuan, kesatuan, dan kekompakan di lingkungan sekolah dan masyarakat. Ia meyakini bahwa pekerjaan berat akan menjadi ringan dan lebih baik jika dikerjakan secara bersama-sama.


​Menariknya, Bupati Tuaq, yang juga mantan Kepala Dinas Pertanian, secara tegas menanggapi simbol 'Pohon Emas' tersebut dengan pesan pembangunan yang mendalam. Ia menginginkan agar penanaman pohon tersebut tidak hanya berhenti pada satu, namun harus diperbanyak.

​"Saya pingin tidak hanya satu pohon, harus lebih banyak dari satu pohon," tegas Bupati, seraya mengingatkan bahwa investasi masa depan yang pasti itu hanya di NTT (Nelayan Tani Ternak). 

Menurutnya, dengan menanam, ekonomi masyarakat akan tumbuh lebih baik. Ia pun meminta pihak sekolah dan masyarakat memperbanyak menanam di sektor NTT, sesuai dengan program unggulan pemerintah saat ini.

​Tidak hanya urusan pertanian, Bupati juga meminta pihak sekolah meluangkan waktu untuk memperkenalkan dan mengajarkan kepada siswa tentang cara meniti jagung yang baik sebagai kekhasan budaya lokal dari warisan leluhur.

​"Titi jagung ini merupakan warisan leluhur kita, budaya kita yang harus kita jaga! Kalau tidak jagung titi kita pasti punah," ungkapnya, menunjukkan komitmen terhadap pelestarian budaya.

​Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan penting, termasuk Wakil Ketua II DPRD, Gewura Fransiskus, tokoh pendidikan yang juga mantan Wakil Bupati Lembata, Andreas Nula Lliweri, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Yohanes Berchmans Daniel Dai, Kepala Dinas Pendidikan, Wenseslaus Ose, sejumlah Kepala OPD, serta para guru, tokoh pendidik dan alumni.

Kehadiran mereka menegaskan dukungan kuat lintas sektor terhadap upaya SDI I Waikomo untuk terus berkembang dan berinovasi dengan terus meningkatkan mutu pendidikan, sambil melestarikan nilai-nilai budaya, toleransi, dan persaudaraan di lingkungan sekolah dan sekitarnya. ***


Bagikan

Berita Terkini

Lembata Masuk Nominasi Kategori UHC, Pemda Genjot Akurasi Data BPJS Kesehatan untuk JKN

Capaian ini mencerminkan komitmen kuat Pemkab Lembata dalam memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat, sejalan

| Selasa, 21 Oktober 2025
Geledah 3 Ruang Kerja, Jaksa Penyidik Kejari Lembata Sita 2 Kontainer Dokumen

Selain itu penggeledahan juga dilakukan aparat penyidik Kejaksaan Negeri Lembata di Ruangan Kelompok Kerja (POKJA) pada

| Senin, 20 Oktober 2025
Bupati Lembata Jajaki Peluang Investasi dengan PT Tigate Trees Indonesia

Kami ingin menunjukkan kepada investor bahwa Lembata memiliki potensi besar yang siap dikembangkan. Dengan iklim investa

| Jumat, 17 Oktober 2025
62 Nakes Kontrak Desa di Lembata Tuntut Pemda Ikutkan Pada Seleksi P3K Paruh Waktu

Gagal pada tahap pertama akibat tak mendapat rekomendasi dari Dinas Kesehatan dan jenjang pemerintah lainnya, para Nakes

| Kamis, 16 Oktober 2025
KPOTI Siap Gelar Munas II dan Festival Indonesia Bermain di Jakarta, NTT Menyatakan Kesediaan Hadir

Salah satu olaraga tradisional di kampung adat Lewuhala Lembata yang selalu diwariskan setiap tahun saat Pesta Kacang. O

| Rabu, 15 Oktober 2025
Rayakan HUT Otda ke-26, Pemda Lembata Siap Tampilkan Inovasi Kearifan Lokal

Ia secara jujur mengakui adanya keterbatasan anggaran, namun menegaskan bahwa situasi ini justru memicu inovasi otentik,

| Jumat, 10 Oktober 2025
Bupati Kanis Resmi Tutup Festival Lamaholot 2025: Spirit Mempertahankan Budaya Leluhur

Bupati Kanis menegaskan bahwa Festival Lamaholot bukan sekadar ajang hiburan, tetapi juga sarana mempertegas jati diri m

| Sabtu, 11 Oktober 2025
Gebyar Titi Jagung Lembata: Bukan Sekadar Lomba, Tapi Panggilan Jiwa untuk Bangun Daerah!

Di balik keseruan lomba, tersembunyi filosofi titi jagung yang kaya makna bagi masyarakat Lamaholot. Tradisi ini adalah

| Minggu, 12 Oktober 2025
Indeks Berita

Poling

Pemerintah berencana mengkombinasikan iuran BPJS Kesehatan dengan asuransi swasta bagi keluarga mampu. Apakah Anda setuju kelas khusus BPJS Kesehatan

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 PojokNesia
Allright Reserved
CONTACT US Lewoleba
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281353967028
POJOKNESIA
Viewers Now: 4