Lembata – Calon Bupati Lembata dari Paket Tunas, Kanis Tuaq, menanggapi beredarnya percakapan di media sosial yang mengklaim dirinya meminta bantuan dibagikan di Kecamatan Ile Ape. Isu tersebut langsung dibantah tegas oleh Kanis Tuaq, yang menyebutnya sebagai hoax yang sengaja disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Isu ini bermula dari sebuah percakapan yang beredar di grup aplikasi WhatsApp (WA). Dalam percakapan tersebut, seseorang yang diduga sebagai Kanis Tuaq menginstruksikan untuk membagikan bantuan di Ile Ape. Namun, Kanis Tuaq dengan tegas membantah bahwa dirinya tidak pernah terlibat dalam percakapan atau memberikan instruksi tersebut.
"Saya pastikan itu hoax. Sepanjang hari ini saya tidak pernah berkomunikasi dengan orang yang mengaku dari tim saya di Ile Ape, apalagi sampai meminta untuk bagi-bagi bantuan di sana," tegas Kanis Tuaq kepada media pada Selasa, 26 November 2024.
Kanis Tuaq juga menjelaskan bahwa pada hari tersebut dirinya bersama timnya sedang melakukan pendakian ke Gunung Uyelewun. Setelah aktivitas tersebut, ia merasa kelelahan dan langsung beristirahat di Kedang, sehingga tidak mungkin melakukan komunikasi sebagaimana yang digambarkan dalam percakapan yang beredar.
Ia mengimbau kepada seluruh tim pemenangan, simpatisan, dan pendukung Paket Tunas untuk tidak terprovokasi dan tetap tenang menghadapi isu yang tidak jelas kebenarannya ini. Kanis Tuaq menyatakan bahwa pihak lawan sengaja menyebarkan isu tersebut untuk menjatuhkan nama baik dirinya dan Paket Tunas.
"Kita semua masih memiliki hubungan kekerabatan yang baik. Jangan karena perebutan kekuasaan, kita menggunakan cara-cara yang tidak elegan seperti ini. Siapa pun yang terpilih nanti, itulah pemimpin yang direstui oleh leluhur Lewotanah-Leu Auq," tambah Kanis Tuaq dengan tegas.
Dengan pernyataan ini, Kanis Tuaq berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menerima informasi dan tidak terjebak dalam kampanye hitam yang tidak mendidik.