LEMBATA, Pojoknesia.com - Bupati Lembata, Petrus Kanis Tuaq, bersama Wakil Bupati, H. Muhammad Nasir, S.Sos, melakukan kunjungan kerja ke Puskesmas Waipukang di Desa Laranwutun, Kecamatan Ile Ape, Jumat (6/6/2025), bertepatan dengan perayaan Hari Raya Idul Adha.
Kunjungan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap pelayanan dasar di bidang kesehatan, khususnya dalam memastikan bahwa masyarakat benar-benar merasakan kehadiran negara melalui fasilitas pelayanan kesehatan.
Di sela-sela kunjungan tersebut, Bupati Kanis menekankan bahwa Puskesmas bukan sekadar bangunan tempat bekerja, melainkan tempat bagi masyarakat membawa harapan, keluhan, serta kepercayaan.
“Disiplin kerja adalah bentuk tanggung jawab kita kepada rakyat, dan pelayanan dengan hati adalah bentuk ibadah kita kepada Tuhan,” ujar Bupati Kanis di hadapan para tenaga kesehatan.
Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak menginginkan pegawai yang hanya hadir secara fisik tanpa keterlibatan hati dan empati dalam menjalankan tugas.
“Kami ingin saudara-saudara bekerja dengan tulus, dengan rasa hormat kepada setiap pasien yang datang. Bisa jadi mereka datang sebagai orang kecil, tetapi mereka membawa hak yang besar—hak untuk dilayani dengan baik,” tambahnya.
Bupati Kanis juga mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga kesehatan di Lembata untuk membangun pola pikir baru dalam pelayanan publik.
“Disiplin bukan hanya soal absen pagi, tetapi hadir sepenuh hati sepanjang jam kerja. Melayani itu bukan beban, tetapi kehormatan dan pengabdian kita kepada Lewotana,” tegasnya.
Ia menutup arahannya dengan pesan optimisme, bahwa pemerintah akan terus berupaya membangun sistem yang mendukung kerja-kerja pelayanan, namun dibutuhkan pula komitmen dan integritas dari para pelayan publik.
“Lembata yang Maju, Lestari, dan Berdaya Saing tidak akan lahir dari pegawai yang bekerja setengah hati. Ia hanya akan lahir dari mereka yang bekerja dengan tekun, disiplin, dan melayani tanpa pamrih. Mari kita perbaiki bersama. Hari ini bukan teguran, tapi ajakan untuk bangkit. Tuhan memberkati tugas dan pengabdian kita semua,” tutup Bupati Kanis. ***